Selasa, 07-10-2025
  • Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.
  • Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.Pendaftaran Siswa Baru Tahun Ajaran 2025/2026 Paling Lambat Tanggal 25 Juni 2025.

Pendidikan Luar Sekolah

Diterbitkan : Jumat, 4 Juli 2025
Pendidikan luar sekolah adalah segala bentuk kegiatan pendidikan yang diselenggarakan di luar jalur pendidikan formal (sekolah) dengan tujuan memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat dan dunia kerjaPendidikan luar sekolah juga sering disebut pendidikan non-formal atau pendidikan masyarakat. 

Lebih Detail:
Pendidikan luar sekolah mencakup berbagai jenis kegiatan pembelajaran yang terjadi di luar lingkungan sekolah formal, seperti: 

    • Pendidikan non-formal:
      Ini adalah pendidikan yang terstruktur namun tidak terikat oleh sistem persekolahan formal, contohnya adalah kursus, pelatihan, bimbingan belajar, dan kegiatan belajar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). 

  • Pendidikan informal:
    Ini adalah pendidikan yang berlangsung secara alami dalam kehidupan sehari-hari, seperti pembelajaran melalui pengalaman, interaksi sosial, dan kegiatan di lingkungan sekitar. 

  • Pendidikan kesetaraan:
    Program pendidikan yang memberikan kesempatan kepada individu untuk mendapatkan ijazah setara dengan pendidikan formal, seperti program Paket A, B, dan C. 

  • Pendidikan pemberdayaan:
    Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan potensi individu dalam berbagai aspek kehidupan, misalnya pemberdayaan perempuan atau pelatihan kewirausahaan. 

  • Pendidikan keterampilan:
    Pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam dunia kerja atau kehidupan sehari-hari. 

  • Pendidikan keaksaraan:
    Program yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca, menulis, dan berhitung bagi mereka yang belum memiliki keterampilan tersebut. 

Pendidikan luar sekolah memiliki peran penting dalam:
  • Memenuhi kebutuhan belajar individu:
    Pendidikan luar sekolah memberikan kesempatan belajar bagi semua orang, termasuk mereka yang tidak dapat mengakses pendidikan formal. 

  • Mengembangkan potensi individu:
    Pendidikan luar sekolah membantu individu mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang dibutuhkan untuk berkontribusi dalam masyarakat dan dunia kerja. 

  • Mendukung pembangunan masyarakat:
    Pendidikan luar sekolah dapat berperan dalam pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas hidup, dan pengembangan potensi ekonomi lokal. 

  • Menciptakan pembelajaran sepanjang hayat:
    Pendidikan luar sekolah mendukung konsep pembelajaran sepanjang hayat, di mana individu terus belajar dan mengembangkan diri sepanjang hidup mereka. 

Penulis : admin

Tulisan Lainnya